Mana sih yang lebih bagus untuk memotret milky way, samyang 14 mm F/2.8 yang sudah beberapa tahun ini menemani setiap hunting malam, atau canon 16-35 F/4L yang barusaja bergabung dalam ransel. Beberapa hari lalu, menyempatkan membawa dua lensa tersebut untuk mengabadikan keindahan malam di kaki Merapi. Dan ini ada beberapa perbandingan antara Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35 ketika digunakan untuk memotret milky way

Kedua lensa tersebut mempunya kelebihan dan kelemahan masing-masing. Saya akan mencoba mengulas tapi tidak secara tehnikal tapi lebih berdasarkan pengamatan dan pengalaman pribadi.

Lensa samyang 14 mm F/2.8
+ sudut pengambilan gambar lebih lebar dan lebih luas (FL 14mm)
+ Mempunyai bukaan lensa lebar, F/2.8
+ Harga yang bersahabat (sekitar 3.5-4 juta)
+ Hasilnya tajam
+ bisa menggunakan iso lebih rendah karena bukaan lensa lebih lebar
+ karena sudut yang sangat lebar dan bukaan lebar jadi lebih cocok untuk memotret pemandangan dan astrophotografi

– tidak bisa menggunakan filter (kurang begitu penting ketika memotret milky way)
– manual fokus (kurang begitu penting ketika memotret milky way, karena fokus juga manual)
– kurang begitu bagus ketika memotret berhadapan dengan cahaya
– distorsi yang cukup kuat, apalagi ketika untuk memotret garis horisontal membentuk lengkungan seperti kumis

Lensa canon 16-35mm F/4L
+ Mempunyai Image Stabilizer (IS) (kurang berguna ketika memotret milky way, karena menggunakan tripod)
+ Bisa menggunakan filter diameter 77 mm (CPL, GND, UV, ND)
+ Mempunyai rentang 16-35 untuk mempermudah mengatur komposisi
+ Auto fokus yang cukup cepat
+ Lebih bagus dibanding samyang 14 mm ketika memotret berhadapan dengan cahaya
+ Distorsi yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan samyang 14mm
+ Hasil tajam
+ All in one lensa, bisa digunakan untuk memotret pemandangan, potret, dan travel

– harga 3x lipat dari samyang 14 mm
– bukaan lensa lebih kecil dibanding samyang 14 mm
– sudut pengambilan gambar tidak seluas samyang 14 mm
– harus menggunakan iso yang lebih tinggi untuk mengkompensasi bukaan lensa yang lebih kecil dibanding samyang 14 mm

Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35
uji distorsi

Dari uji distorsi, canon 16-35 mm masih mempunyai distorsi yang cukup bersahabat dibandingkan samyang 14

Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35 - uji cahaya
uji cahaya
Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35
uji cahaya

dari uji memotret cahaya canon 16-35 menghasilkan foto yang lebih bagus dibandingkan samyang 14 mm

Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35
uji milky way

dari uji memotret milky way sendiri, hasilnya sama tajam

Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35
bagian tepi

dari uji foto di crop 100 persen di bagian pinggir juga hasilnya tidak terlalu jauh berbeda

Dari beberapa kelebihan dan kelemahan masing masing lensa, memang kalau hanya untuk keperluan memotret pemandangan dan milky way, lensa samyang 14 memiliki sebagian besar kelebihan, terutama di bukaan lebar, sudut pengambilan gambar yang lebih luas, dan juga harga yang lebih terjangkau. Tapi kalau dengan pertimbangan tidak hanya untuk memotret malam saja lensa 16-35 mm mempunyai kelebihan penggunaan filter yang bisa menambah kreatif foto landcape yang kita ambil. Image stabiliser yang sangat berguna ketika melakukan perjalanan dan tidak bisa flexible menggunakan tripod.

Tapi dari hasil Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35 tersebut mempunyai hasil yang tidak terlalu jauh beda ada plus dan minusnya. Dan kalau pertimbangan berat dan harus memilih satu lensa yang harus saya bawa untuk perjalanan yang cukup panjang, misalnya ketika naik gunung atau perjalanan panjang selama beberapa hari saya akan memilih membawa canon 16-35 mm nya saja. Tapi kalau lokasi masih bisa dijangkau dengan cukup mudah saya tidak akan ragu membawa kedua lensa tersebut.

Kesimpulan dari Lensa samyang 14 mm vs canon 16-35 adalah cukup layak untuk digunakan untuk memotret milky way. Tapi kalau hanya untuk memotret milky way saja, lensa samyang 14 mm menjadi pilihan utama. Tapi kalau untuk penggunaan landscape tidak hanya untuk malam hari, saya lebih memilih membawa canon 16-35 mm nya.