Sebelumnya saya pernah melakukan test lensa samyang 8 mm fisheye untuk memotret milky way dengan hasil yang kurang begitu memuaskan. Sehingga setelah itu saya jarang menggunakan Samyang Fisheye 8mm untuk Memotret Milky Way. Tapi ternyata saat itu saya masih belum melakukan percobaan lebih mendetail dan hanya berpaku pada menggunakan bukaan lensa terlebar.

Pada waktu hunting Merapi Mercy Milky way kemarin saya membawa kembali lensa samyang 8 mm fisheye tersebut karena rencana mau digunakan startrail untuk kamera canon 450D. Pada saat pengambilan foto saya teringat kenapa kok waktu test awal dulu hanya mencoba dibukaan terlebar lensa yaitu f/3.5 saja. Padahal memang biasanya lensa dengan bukaan terlebarnya mempunyai banyak kekurangan. Makanya banyak yang menyarakankan untuk menggunakan bukaan lensa satu – dua stop untuk mendapatkan hasil terbaik dari lensa tersebut.

Lensa Samyang Fisheye 8mm untuk memotret milky way
30 detik, iso 1600, f/3.5
Lensa Samyang Fisheye 8mm untuk memotret milky way
30 detik, iso 1600, f/4

Samyang Fisheye 8mm untuk Memotret Milky Way, awalnya saya coba dengan setingan 30 detik, iso 1600 (kamera canon 450D masih mentok di iso 1600 hahahaha) dan bukaan f/3.5. Setelah pengambilan beberapa frame saya coba merubah menjadi f/4 untuk melihat hasilnya. Dan ternyata berbeda sekali hasilnya. Jauh lebih baik dibanding ketika menggunakan bukaan lensa terlebarnya, f/3.5

Lensa Samyang Fisheye 8mm untuk memotret milky way
zoom >> 30 detik, iso 1600, f/3.5 > blur
Lensa Samyang Fisheye 8mm untuk memotret milky way
zoom >> 30 detik, iso 1600, f/4 > tajam

Dari contoh bisa kita lihat ketika menggunakan bukaan f/3.5 cahaya bintang akan terlihat melebar, seperti tidak fokus, bentuknya kayak segitiga. Sedangkan kita turunkan hanya sepertiga stop menjadi f/4 bintang yang terlihat sudah lebih tajam, berbeda jauh dengan f/3.5 tadi.

Cahaya bintang juga menggunakan speed 30 detik sudah terlihat bergerak, padahal dengan aturan 500 harusnya masih bisa stabil hingga 41 detik.

Percobaan Samyang Fisheye 8mm untuk Memotret Milky Way kemarin hanya menggunakan kamera jadul canon 450D. Kayaknya perlu dicoba ulang lagi dengan menggunakan canon 6D, dengan iso 6400 – 1200 bukaan f/4-f/5.6. Dan perlu dicoba juga dengan menggunakan tracker, mungkin bisa dapat speed 5 menit dengan f/8 untuk melihat hasilnya. Kalau memang hasilnya memuaskan bisa kembali membuat panorama 360 malam berbintang hanya dengan 6 frame dengan lensa samyang 8 mm fisheye lagi nih.

Kesimpulannya Samyang Fisheye 8mm untuk Memotret Milky Way jangan menggunakan bukaan terlebar kalau untuk memotret bintang, diturunkan 1/3-1 stop untuk hasil terbaik, walau untuk mengimbangi berarti harus menaikan menaikan iso supaya masih mendapatkan exposure yang sesuai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *