sigma 35 - pantai drini dan kukup

Liburan keluarga ke pantai Kukup dan Drini seminggu sehabis lebaran kemarin memang sengaja tidak terlalu banyak membawa peralatan foto. Cukup canon 6D dengan lensa sigma 35mm f/1.4 dan drone dji phantom 3 pro. Sesekali mencoba mengabadikan pantai dalam format bukaan lebar. Agak berbeda dengan konsep foto pemandangan yang biasanya menggunakan lensa bersudut lebar dengan bukaan kecil supaya mendapatkan ketajaman dari depan hingga latar belakang.

Kami berangkat pagi dari Solo, sekitar pukul 4 pagi. Perjalanan lancar dan tiba di pantai Kukup sekitar pukul 6 pagi. Ternyata pantai Kukup saat itu sudah cukup ramai. Sepertinya banyak keluarga yang melewatkan liburan lebaran di pesisir Gunung Kidul ini.

sigma 35mm - ke arah pantai atau ke penginapan
ke arah pantai atau ke penginapan
sigma 35mm - warung sudah buka
warung sudah buka

Warung-warung di pinggir jalan yang menuju ke pantai juga sudah mulai buka dan berkemas menyambut para pengunjung. Udang goreng kering yang masih panas keluar dari penggorengan sudah mulai disusun bertumpuk di atas kertas koran. Semerbak baunya membuat kami menjadi lapar karena memang belum sarapan, tapi masih terlalu pagi untuk makan.

sigma 35 - udang goreng kriuk
udang goreng kriuk

Kami menuju ke pinggir pantai yang berpasir kecoklatan. Beberapa keluarga tampak sedang bermain di tepi pantai yang ternyata sedang surut.

sigma-35-menikmati pantai
menikmati pantai
sigma 35 -kukup yang surut
kukup yang surut

Kunjungan kami sebelum-sebelumnya pas sedang pasang jadi tidak terlihat karang yang membentang sepanjang garis pantai.

sigma-35-refleksi pagi
refleksi pagi

Di beberapa tempat yang terisi genangan air juga tampak anak-anak yang menikmati permainan mencari ikan di sela-sela batu karang.

sigma 35 -keceriaan keluarga
keceriaan keluarga

Sementara yang lainnya tampak ceria menceburkan separuh tubuhnya ke dalam air.

sigma 35 - bermain di tepi pantai
bermain di tepi pantai
sigma 35 - aktivitas libur keluarga
aktivitas libur keluarga

Kami bermain air sebentar sebelum kemudian memutuskan untuk menaiki tangga menuju ke batu karang dengan pendopo di atasnya.

sigma-35-frame pantai kukup
frame pantai kukup

Menyusuri beberapa tangga dan menyeberang jembatan kami pun bisa memandang lautan lepas dari sisi ini.

sigma 35 - pantai kukup yang surut
pantai kukup yang surut

Langit masih berwarna kuning kecoklatan tersapu mentari pagi yang masih belum terlihat karena tertutup pebukitan.

sigma-35-semburat pagi
semburat pagi

Sementara di sisi barat, ombak memanjang menyapu pesisir pantai selatan, susul menyusul menyapu daratan.

sigma 35 - berpose
berpose

Setelah itu kami meninggalkan pantai Kukup menuju pantai Drini.

sigma 35 - kukup dari atas
kukup dari atas

Sampai di sana ternyata parkiran mobil juga sudah penuh. Hebat memang dampak liburan panjang selama lebaran ini, tempat-tempat wisata hampir sebagian besar didatangi pengunjung.

Di pantai Drini ternyata juga tidak jauh berbeda dengan di pantai Kukup. Teluk yang kunjungan sebelumnya dipenuhi air sekarang surut hingga ke batas batu karang. Beberapa anak terlihat dengan ember dan jaring kecil sudah sibuk mencari ikan di sepanjang pantai yang paling hanya sedalam mata kaki. Mencari ikan yang terjebak di kolam kolam kecil, tertinggal ombak.

sigma 35 - drini yang surut
drini yang surut

Kami pun menyusul berjalan menyusuri tepian pantai sambil sesekali melihat-lihat kolam kolam kecil, mencari ikan yang berwarna warni.

sigma 35 - ceria di drini
ceria di drini

Sementara di tepi pantai, kayak yang terbuat dari fiber berjajar menunggu air pasang dan menjadikan pantai drini seperti kolam renang alami. Beberapa penjaga tampak membersihkan beberapa peralatan yang mungkin beberapa hari sebelumnya banyak digunakan pengunjung.

sigma 35 - menunggu pasang
menunggu pasang
sigma 35 - bermain air
bermain air

Di sebelah barat pantai, aktivitas lebih didominasi pengunjung yang berteduh di bawah payung-payung yang disediakan oleh warga setempat. Berteduh sembari menyeruput air kelapa muda sambil mendengarkan irama ombak dan menikmati segarnya angin pantai memang menjadi salah satu daya tarik orang untuk berlibur ke pantai.

sigma 35 - payung pelangi
payung pelangi
sigma 35 - foto spot pantai drini
foto spot pantai drini

Tak terasa sudah hampir tengah hari, setelah selesai makan siang dengan menu ikan, cumi dan udang goreng, kami pun kembali pulang. Liburan tidak perlu harus mewah, yang penting bisa melewatkan waktu bersama dengan keluarga tercinta.

sigma 35 - suvenir dari pantai
suvenir dari pantai

Dan memang sigma 35mm f/1.4 nya tidak mengecewakan untuk digunakan sebagai teman perjalanan mengabadikan liburan.

Pengalaman menggunakan lensa Sigma 35mm f/1.4 untuk mengabadikan liburan keluarga di pantai Kukup dan Drini kemarin

  •  Salah satu daya tarik utama lensa Sigma 35mm f/1.4 ini adalah tetap tajam di bukaan terlebarnya f/1.4 dan auto fokus.
  •  Auto fokusnya cukup cepat, jadi masih bisa mengikuti untuk obyek yang bergerak.
  •  Auto fokus untuk subyek yang terlalu jauh kadang agak sering tidak tepat, sepertinya karena jarak tajam yang terlalu tipis sehingga sensor kamera dan lensa juga tidak terlalu bisa membedakan fokus yang kita inginkan.
  •  Berlawan arah dengan cahaya juga bisa membuat foto yang diambil dengan lensa bukaan lebar ini jadi lebih menarik, seakan subyek jadi terpisah dengan latar belakangnya.
  •  Dengan hanya membawa satu kamera dan satu lensa, saya bisa lebih ditantang untuk mencari komposisi yang menarik dengan segala keterbatasan yang ada.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *