hunting milky way merbabu di kayon

Dipikir-pikir ternyata selama ini saya belum punya foto milky way di atas gunung Merbabu. Ada sih kemarin waktu menikmati sore di cuntel mendapatkan foto milky way, tapi itupun baru ekornya, belum bagian intinya. Yang lebih sering malahan foto milky way di atas gunung Merapi tapi diambil dari gunung Merbabu. Jadi pagi tadi coba coba buka google maps untuk mencari lokasi yang bisa mendapatkan foto milky way di atas gunung Merbabu.

Untuk mendapatkan foto milky way yang terlihat di arah selatan – tenggara berarti posisi kita harus berada di utara gunung Merbabu. Dari arah gunung Telomoyo pun posisinya sudah kurang tepat karena berada di barat laut gunung Merbabu. Dari Kota Salatiga sih kalau pas lagi cerah mungkin bisa terlihat. Dari Kopeng juga bisa terlihat karena posisi gunung Merbabu berada di sebelah tenggara, agak melenceng dikit sih, tidak pas di atas nya gunung Merbabu. Dari Cuntel juga sepertinya bisa dapat posisi milky way di atas gunung Merbabu, cuma karena lokasinya yang berada di kaki Merbabu sehingga siluetnya tidak terlihat jelas tertutup dengan beberapa punggungan bukit lainnya.

Setelah memutari beberapa lokasi di google maps, menemukan posisi hutan pinus Kayon yang berada di timur laut Merbabu sepertinya lokasi yang sesuai. Buka google earth untuk memastikan posisinya, sepertinya milky way tidak terlalu tepat di atas puncak gunung Merbabu, tapi agak berada di sebelah kanannya.

Cari-cari info foto di google ternyata lokasi di sebelah hutan pinus terdapat lapangan dengan latar belakang gunung Merbabu. Sepertinya lokasi yang perlu di datangi untuk memastikan apakah bisa mendapatkan foto milky wayMerbabu terbaik di sini.

Dengan ketinggian berkisar 1150 mdpl, sepertinya lokasinya tidak terlalu tinggi, dan akses menuju lokasi bisa dicapai dengan motor maupun mobil. Tidak terlalu jauh juga dari kota Salatiga. So cuss kita sore nanti ke hutan pinus Kayon.

Perjalanan ke lokasi dengan menggunakan petunjuk google maps memang terkadang harus bisa lebih bijaksana memilih jalur. Terkadang jalur yang dipilihkan jalur terdekat, yang biasanya berupa jalur pintas atau alternative. Kemarin kami juga melewati jalur beton yang tidak terlalu lebar, beruntung tidak berpapasan banyak mobil. Padahal ada jalan beraspal yang lebih lebar yang sama sama menuju ke lokasi hahaha..

Kami tiba di lokasi sudah cukup gelap, sayang awan menutupi sebagian langit, padahal seharusnya milky way sudah terlihat membentang lurus di atas gunung Merbabu. Lokasi lapangan masih tetap seperti yang terlihat di google, tapi bagian kanan yang sebelumnya kebun, sekarang sudah berubah menjadi taman wisata, dengan joglo dan tempat duduk di sekelilingnya.

kamera 6D di atas tracker

Sambil menunggu awan menghilang Marsono sudah menyiapkan kompor gas dan mulai membuat air panas untuk kopi. Dwi Kebo, Adit, dan Bruder Jarwo juga sudah mencari posisi mencari foreground yang menarik. Saya sendiri mengambil posisi di depan joglo, memasang tripod dan tracker dan di sisi satunya tripod dan pano head.

milky way kayon
bagian inti milky way yang menjadi incaran fotografer

Sementara awan sepertinya masih belum mau beranjak juga, masih menutupi langit dan bintang. Yang kadang saya sering heran ketika hunting milky way seperti sekarang ini, kenapa kok seringkali awan berada pas di bagian inti milky way ya? kayak ada magnet nya gitu hahaha..

milky way sudah cukup miring ke kanan begitu langit terbuka sebentar

Beruntung langit mulai terbuka, dan saya masih bisa mendapatkan beberapa frame dengan milky way di atas gunung Merbabu. Belum sebaik foto milky way yang beberapa hari sebelumnya saya potret ketika di gardu pandang selo sih.

milky way di atas merbabu

Tapi paling tidak bisa pulang dengan beberapa frame foto milky way, tidak hampa sama sekali. Bahkan beberapa teman sengaja berpose untuk ganti profil hahaha.

ikutan hunting perdana
gaya kebun binatang
fotografer merangkap model
Pak Ketua Fuji Regional Solo

Lain kali musti coba cari lokasi lain buat bisa dapatin milky way berada di atas gunung Merbabu nih. tapi musim hunting milky way bulan depan sudah hampir berakhir, selanjutnya musti nunggu awal tahun depan lagi.


Foto Panorama 360 

Loading...

Foto merupakan panorama 360, silakan diputar ke kiri kanan atas bawah untuk melihat sekeliling.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *